Curly in Love #memeliharakeriting
Apa yang ada di kepala kita yang punya rambut keriting? Kribo. Berantakan. Enggak bisa disisir. Singa. Ketombean. Cepet panas. Kriwil-kriwil. Barang bisa nyangkut. Akar pohon. Mie awut-awutan. Jelek. Takut digerai. Ngembang. Acak-acakan. Diiket aja. Dikepang aja. Dilurusin aja.
Tapi, benarkah iya? Atau tanpa sadar kita tengah terjebak oleh stigma kecantikan? Sebab, ada tujuh cewek berambut keriting yang berani membagikan kisahnya. Dari suka duka memiliki keriting sejak lahir hingga sekarang - diejek, dicerca, lalu dipuji, diiri, hingga diingini.
Mereka saksi bagaimana masyarakat dan lingkungan memberi labelisasi pada keriting. Mulai sedih hingga lucu - ditertawakan, dicandakan, hingga diguyonkan. Mereka menyaksikan bagaimana masyarakat memberi labelisasi pada keriting; seringkali diikuti frasa buruk yang bikin tak percaya diri.
Namun, mereka berkata lantang, melawan balik lewat pilihan memelihara keriting. Menunjukkan seribu satu alasan keriting layak dipertahankan dan dicintai. Menampilkan bahwa kecantikan bukan perihal soal gaya dan bentuk rambut, melainkan kepercayaan dan kecintaan pada diri.
Jika keriting punya kesempatan bicara, lewat mereka bertujuhlah cerita disampaikan!
Additional Notes:
THIS ZINE/ EBOOK IS NOT FOR COMMERCIAL USE.
FEEL FREE TO DOWNLOAD
FEEL FREE TO DOWNLOAD
0 comments:
Post a Comment